PKK Jakarta Barat Hadiri Kegiatan Peningkatan Kapasitas Perempuan di Lembaga Politik

Suban Kesbangpol Jakarta Barat adakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Perempuan di Lembaga Politik sebagai upaya memberikan pemahaman dan pembelajaran mengenai kapasitas perempuan di lembaga politik demi kesetaraan gender serta implementasinya dalam kehidupan berdemokrasi di Jakarta Barat.
0
51
Bagikan di Whatsapp:

PKK Network – Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Suban Kesbangpol) Jakarta Barat mengadakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Perempuan di Lembaga Politik di Ruang Ali Sadikin, kantor wali kota, pada Rabu (29/5). Perempuan-perempuan dari berbagai elemen masyarakat hadir dalam kegiatan ini, termasuk kader PKK Jembatan Besi.

Kasuban Kesbangpol Jakbar, Moh. Matsani seperti dikutip laman Pemerintah Jakarta Barat menyebutkan bahwa kegiatan ini bertujuan mendorong partisipasi, toleransi sosial, pengenalan, dan tanggung jawab masyarakat dalam pengimplementasian Peningkatan Kapasitas Perempuan di Lembaga Politik dalam rangka Kesetaraan Gender.

Kegiatan ini mengangkat tiga topik, yakni “Peran dan Fungsi PKK dalam Membangun dan Mengembangkan Pemahaman Demokrasi bagi Para Kader PKK”, “Pengertian Dasar dan Aspek-Aspek Kebijakan Negara yang mendukung Kesetaraan Gender di Bidang Politik”, dan “Menyongsong Kesetaraan Gender dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara”.

“Gender adalah nilai, peran dan tanggung jawab perempuan dan laki-laki yang dikonstruksikan secara sosial dan budaya masyarakat. Kesetaraan gender adalah kondisi dan kedudukan yang setara antargender, laki-laki dan perempuan untuk memperoleh hak-haknya sebagai manusia,” ungkap Asdep Pengarusutamaan Gender Bidang Politik dan Hukum Dr. Iip Ilham Firman yang hadir sebagai salah satu narasumber.

Sebagai pendidik pertama di keluarga, perempuan memiliki peran penting (Dok. IG @tp_pkkjembatanbesi

Seperti dikutip dalam tayangan Instagram @tp_pkkjembatanbesi, Dr. Ilham juga mengingatkan perihal dasar hukum dan kebijakan kesetaraan gender dalam politik yakni UU No. 7 Tahun 1984 tentang pengesahan Convention on Elimination of all forms of Driscrimination Against Women. Hingga saat ini keterwakilan perempuan dalam politik masih merupakan tantangan tersendiri di tengah budaya patriarki, kaderisasi partai yang tidak responsif gender, dan high cost politik. Meski demikian, menurut Dr. Ilham, ada peningkatan dalam keterwakilan perempuan jika dilihat dari hasil Pemilu 2024. Peningkatan angka keterwakilan perempuan sebesar 1,6% dari 118 kursi atau 20,5% pada Pemilu 2019 menjadi 128 kursi atau 22,1% pada Pemilu 2024.

Kegiatan Peningkatan Kapasitas Perempuan di Lembaga Politik ini diikuti sekitar 85 peserta dari berbagai unsur ormas perempuan, yakni TP PKK Jakbar, Fokus Jakbar, Srikandi Nusantara Jakbar, Srikandi Pemuda Pancasila JB, ICMI Muda JB, FKMT JB, Karang Taruna JB, IPNU JB dan lainnya.

 

Tim PKK Network/Dhenok Hastuti

Editor: DHE

Penulis

Bagikan di Whatsapp:

Tulis Komentar