Ketua TP PKK Semarang Barat Lakukan Kunjungan Balita Rawan Stunting

Melalui program Si Bening, Pemerintah Kecamatan Semarang Barat telah mendapati hasil yang signifikan terhadap angka penurunan stunting di wilayah tersebut.
0
50
Bagikan di Whatsapp:

PKK Network – Ketua TP PKK Kecamatan Semarang Barat Femega Dian bersama dengan Camat Semarang Barat Elly Asmara, didampingi para Praja IPDN serta Bu Lurah Manyaran dan kader FKK Manyaran melaksanakan Bhakti Karya Praja, pada Sabtu, 7 September 2024. Kali ini adalah melakukan kunjungan balita rawan stunting. Kunjungan tersebut dibarengi dengan pengecekan buku catatan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), serta edukasi kepada orangtua balita dan penyampaian motivasi kepada mereka untuk bersama-sama berupaya mencegah stunting.

“Penanganan stunting akan terus kami upayakan. Tidak hanya pendampingan kepada balita stunting tetapi upaya-upaya pencegahannya,” ungkap Femega Dian seperti ditayangkan akun instagram PKK Kecamatan Semarang Barat.

Kecamatan Semarang Barat telah membuat program khusus penanganan stunting dengan nama Si Bening, sebagai bentuk dukungan terhadap program Pemerintah Kona Semarang dalam mengentaskan angka stunting. Seperti dikutip laman Pemerintah Semarang Kota Semarang, Camat Semarang Barat, Elly Asmara, menyampaikan bahwa pada Mei 2022 angka stunting di wilayahnya mencapai jumlah 55 anak. Berkat program Si Bening angka tersebut turun sebanyak 15 anak, hingga tinggal 40 anak pada Juni 2022. Dibutuhkan anggaran sebesar Rp50 juta dalam satu bulan untuk memenuhi pemenuhan gizi anak-anak stunting yang tersebar di 5 puskesmas di Kecamatan Semarang Barat. Uang tersebut bersumber dari dana swadaya. 

Program Si Bening ini digagas Forum Komunikasi Kesehatan Kecamatan (FKKK) Kota Semarang dan diluncurkan di Kelurahan Salaman Mloyo, Kecamatan Semarang Barat. Si Bening merupakan program percontohan di Semarang Barat, yang ternyata berhasil menurunkan angka stunting di wilayah tersebut hingga terus dilanjutkan. Menurut Elly, dalam menjalankan program Si Bening, Pemerintah Kecamatan Semarang Barat menghimpun orang tua asuh untuk memberikan bantuan makanan tambahan sebanyak 3 kali sehari. Mereka juga diantar-jemput dari rumah, dan disediakan sebuah taman bermain di dekat balai kelurahan. Program percontohan ini diharapkan bisa diperluas hingga ke kecamatan lain yang ada di Kota Semarang.

Anak-anak antusias menerima pemberian susu dari Ketua TP PKK dan Camat Semarang Barat (Dok. IG @femegadian)

Pada hari yang sama, Ketua TP PKK bersama Camat Semarang Barat dan rombongan juga melakukan kunjungan ke perumahan bekas rumah raja gula tempo dulu, di Kelurahan Bojongsalaman. Kunjungan ini demi memenuhi janji kepada anak-anak di lingkungan tersebut untuk membawakan susu buat mereka.

PKK Network/Dhenok Hastuti

Editor: DHE

Penulis

Bagikan di Whatsapp:

Tulis Komentar